Wah lama juga ga ngepost gan cz kuliah lagi padet baget nih.
Dalam kesempatan ini saya akan membahas tentang JavaBeans terutama pada JSP,
ayo cekidot langsung aja kita bahas… :)
Pengertian JavaBeans
Apa itu JavaBeans???
> JavaBeans menurut Wijanarko yaitu :
“JavaBeans pada awalnya dimaksudkan sebagai komponen visual untuk membuat aplikasi GUI. Sekarang ini Javabeans meluas dan dipakai untuk seluruh lingkungan pemrograman Java, termasuk JSP (Java Server pages) dan EJB (Enterprise Java Beans). Dalam pemakaian aplikasi Web seperti JSP dan EJB, kita tidak memakai komponen JavaBeans visual yang memakai komponen GUI dan AWT; melainkan kita memakai JavaBeans non-visual.”
"JavaBean adalah komponen dalam java yang bersifat reusable. JavaBean digunakan untuk mengelola data flow antara aplikasi client atau applet dan komponen yang berjalan pada J2EE server atau antara komponen server dan database. Komponen JavaBean memiliki variabel instan serta method get dan set untuk mengakses data yang disimpan dalam variabel instan. Komponen JavaBean memiliki rancangan dan implementasi yang sederhana."
Pada Dasarnya JavaBeans dapat dibuat dengan cara yang sama
dengan pembuatan class Java standar, tetapi kelas Java Beans memiliki beberapa
kententuan berikut ini:
- Class tersebut harus memiliki satu buah konstruktor yang tidak memakai argument.
- Setiap property dari JavaBeans yang akan diakses oleh public harus memiliki metode khusus untuk menentukan nilainya (metode setter), dan metode khusus untuk mengambil nilainya (metode getter).
Kalau dilihat dari penjelasan di atas, JavaBeans adalah
sebuah cara untuk membuatkan objek dari kelas yang dimaksud. Namun objek ini
tidak langsung “frontal” dituliskan dalam halaman JSP-nya. Frontal di sini
adalah dengan menggunakan sintaks “new” pada halaman JSP-nya, tetapi ada
sintaks khusus untuk menggunakan sebuah instansiasi Objek JavaBeans-nya.
Karakteristik JavaBeans
API Java Bean merupakan standar format
dari class java. Dengan adanya JavaBeans, komponen dapat digunakan
sewaktu-waktu untuk membangun program. Penulisan kelas JavaBeans mempunyai
aturan tertentu sebagai berikut:
a. Memiliki
properti (variabel) dengan akses bukan public yang digunakan untuk menyimpan
data.
b. Memiliki
method get dan set (memberi dan mendapatkan properti dari bean).
c. Memiliki
konstruktor kosong.
Berikut
ini adalah langkah-langkah membuat kelas JavaBeans:
a.
Mendefinisikan variabel dalam bean yang akan kita buat.
Variabel ini tidak boleh
dideklarasikan public.
Misal : private String nrp;
b.
Untuk masing-masing variabel dibuat metode get dan set.
Misal : getNrp() dan setNrp()
Untuk boolean, gunakan method
setXxx() untuk mengeset nilai boolean
dan isXxx yang mengembalikan nilai
boolean
Aturan membuat method:
public void set<namaVariabel>
public <tipe_variabel>
get<namaVariabel>
public boolean
is<namaVariabel>
c.
Menambahkan konstruktor kosong.
Berfungsi
untuk inisialisasi
Membuat JavaBeans
Memanggil JavaBeans dalam halaman jsp
memakai sintax:
<jsp:usebean id=”name” class=”package.Class”/>
Yang berarti pembuatan object class yang
telah ditentukan dan dimasukkan ke dalam variable dengan nama yang ditentukan
id.
Misalnya ada contoh sintax berikut :
<jsp:usebean id=”book1” class=”cwp.Book”/>
Secara normal hal sama dengan scriplet :
<% cwp.Book book1=new cwp.Book(); %>
Meskipun javabean ekivalen dengan membangun sebuah
object, tapi dia mempunyai option tambahan yang membuatnya lebih powerfull.
Kita dapat menentukan scope
yang mendefinisikan ruang batas dari obyek yang akan dibuat. Bisa saja scope
bukan hanya pada page ini saja, tapi bisa lebih jauh. Jika ini dapat dishare
tentunya akan sangat berguna, jadi kita akan membuat object baru jika dan hanya
jika tidak memang benar-benar tidak ada id dan scopenya yang sama.
Mengambil Nilai Property JavaBeans
Dalam beberapa kasus mungkin kita ingin variable
lokal kita mempunyai tipe yang sama sebagai object yang dibuat. Cara
pengaksesan javabean adalah memakai sintax jsp:getproperty. Contoh pengaksesan
sbb :
<jsp:getProperty name=”book1” propery=”title”
/>
ekivalen dengan
<%=
book1.getTitle() %>
Mengeset Nilai Property Java Beans
Untuk memodifikasi properti menggunakan
sintax jsp:setProperty. Action ini mempunyai beberapa bentuk yang berbeda,
tapi untuk yang paling simple perlu tiga attribut yaitu : name, property dan
valuenya. Contoh sintax sederhananya adalah sbb :
<jsp:setProperty name=”book1”
propery=”title” value=”Core Web Programming”/>
ekivalen dengan :
<%= book1.setTitle(“Core Web Programmming”) %>
Berikut ini adalah contoh sederhana JavaBeans dengan
JSP:
package coreservlets;
/** Contoh JavaBean dengan
satu properti bertipe String
* yang bernama message
*/
private String message = "No message specified"; public String getMessage() { return (message); } public void setMessage(String message) { this.message = message; } } |
Dan
pengaksesannya memakai JSP adalah sbb :
<HTML> <HEAD> <TITLE>Using JavaBeans with JSP</TITLE> </HEAD> <BODY> <TABLE BORDER=5 ALIGN="CENTER"> <TR><TH CLASS="TITLE"> Using JavaBeans with JSP </TABLE> <jsp:useBean id="stringBean" class="coreservlets.StringBean"/> <OL> <LI>Initial value (getProperty): <LI>Initial value (JSP expression): <I><%= stringBean.getMessage()%></I> <LI><jsp:setProperty name="stringBean" property="message" value="Best string bean: Fortex" /> Value after setting property with setProperty: <I><jsp:getProperty name="stringBean" property="message" /></I> <LI><% stringBean.setMessage("My favorite: Kentucky Wonder"); %> Value after setting property with scriptlet: <I><%= stringBean.getMessage()%></I> </OL> </BODY> |
Hasil dari contoh diatas bila dijalankan yaitu :
Demikian penjelasan tentang JavaBeans, Semoga bermanfaat.... :)
Screenshot bila file di atas dijalankan |
Demikian penjelasan tentang JavaBeans, Semoga bermanfaat.... :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar